Meskipun pada akhirnya saya memilih untuk studi lanjut, boleh dong bernostalgia dengan tulisan lama haha.. Saya keinget tentang program ENJ tahun 2017, alhamdulillah saya lolos lho..
Karena ini salah satu dari planing A-B-C-D setelah resign dari aktivitas mengajar di sekolahan jadi agak meninggalkan kesan. Essay ini saya tulis lantaran kejar tayang, jadi kalo semisal rancu atau bingung core.nya dimana.. hehe harap maklum saja yaa..
Langsung aja deh, ini essay yang pernah ta gunain untuk ikutan program ENJ 2017. Semoga bermanfaat yaa...
Karena ini salah satu dari planing A-B-C-D setelah resign dari aktivitas mengajar di sekolahan jadi agak meninggalkan kesan. Essay ini saya tulis lantaran kejar tayang, jadi kalo semisal rancu atau bingung core.nya dimana.. hehe harap maklum saja yaa..
Langsung aja deh, ini essay yang pernah ta gunain untuk ikutan program ENJ 2017. Semoga bermanfaat yaa...
Ekspedisi Nusantara
Jaya Gerbang Memenuhi Baktiku
Ketika saya mengajar di Yayasan Bunda
Rangkiang Bogor untuk unit SMP dan SMA, saya merasa ada suatu ketidakadilan
yang terbesit di hati. Saya menilai bahwa selama saya mengajar di SMA adalah
keadaan ideal dengan fasilitas dari sarana prasarana, input siswa yang baik
serta fasilitas pendukung untuk terciptanya pembelajaran yang memudahkan
transfer ilmu dari pendidik kepada peserta didik. Saya adalah seorang guru
sekaligus seorang pendidik, sehingga saya tidak ingin dikatakan sebagai seorang
pentransfer ilmu akan tetapi saya juga memiliki tanggung jawab yang lain mulai
dari sikap, kepribadian dan ketrampilan meraka.
Pada
abad 21 ini kompetisi untuk hidup sejahtera bergantung pada kreativitas dan
kemampuan melakukan inovasi. Hal ini yang menyebabkan negara yang memiliki
sumber daya manusia yang unggul akan
lebih maju dari pada negara dengan sumber daya alam yang masyur, namun tidak
memiliki sumber daya manusia yang handal. Sebelum memiliki sumber daya manusia
yang handal, saya rasa ada yang perlu dipikirkan kembali tentang membangun
sumber daya manusia yang baik untuk daerah dengan keadaan pendidikan yang belum
memadai. Hal inipun nantinya menjadi dasar untuk mengembangkan potensi generasi
penerus yang baik khusunya di daerah mereka tinggal.
Dalam
rangka mewujudkan Indonesia yang sejahtera, maka bangsa ini harus mempersiapkan
diri, mengembangkankan potensi generasi penerus agar dapat lebih mahir dalam
mengelola sumber daya alam, dimana pendidikan berperan sangat penting dalam
mengembangkan potensi para generasi penerus.
Namun,
apakah yang terjadi ketika peserta didik merasakan pendidikan dengan sarana
prasarana, tenaga pendidik dan fasilitas yang kurang memadai? Bagaimana dengan
peserta didik yang di daerah tertinggal?. Dari beberapa pertanyaan ini saya
mengalami titik balik untuk mengupayakan bakti yang lebih besar terhadap “Ibu
pertiwi” yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam UU-RI No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem
Pendidikan Nasional Pasal I telah ditetapkan bahwa pendidikan merupakan usaha
sadar untuk menyiapkan peserta
didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan latihan bagi peranannya di
massa yang akan datang. Dasar inilah yang menurut saya menjadi sebab mengapa
saya harus mengupayakan pendidikan yang setara baik di daerah-daerah tertinggal
seperti di daerah Nusa Tenggara Barat yang sebagian besar masih tercantum dalam
daftar daerah 3T (Terluar, Terdepan dan Tertinggal) karena memang pendidikan
adalah Hak bagi seluruh warga Negara Indonesia.
Saya pernah merasa betapa tidak enaknya
menjadi orang yang kurang mampu, namun saya akan lebih merasakan kepedihan
ketika saya tidak memiliki ilmu. Untuk itu saya tidak akan membiarkan orang
lain merasakan pedihnya tidak memiliki ilmu. Semangat dan kemampuan mengajar
ini menjadi bekal dalam kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) yang kebetulan
memfasilitasi peserta untuk ikut mendidik (mengajar) anak-anak di daerah Nusa
Tenggara Barat. Dari sini saya memiliki harapan untuk dapat membantu menyiapkan
potensi generasi penerus (peserta didik) untuk lebih mengembangkan kapasitas
diri mereka agar mampu mengelola sumber daya alam dengan menyiapkan sumber daya
manusia yang baik.
Harapannya
ENJ memfasilitasi saya sebagai pendidik untuk mewujudkan mimpi dan keinginan
bahwa siapapun berhak berilmu dan memperoleh ilmu. Saya akan mengupayakan yang
terbaik sesuai kapasitas diri saya untuk memfasilitasi anak-anak (peserta
didik) dalam mengenyam pendidikan di
bumi pertiwi.
Terima kasih sudah mampir ^^